Amati, analisa, mengerti dan berbagi
Minggu, 07 Februari 2016
Sabtu, 02 Januari 2016
Apa Impian Terbesar Kamu?
Apa Impian Terbesar Kamu?
Sering kita mendengar kalimat itu , baik di acara-acara reality show di tv atau dalam kehidupan sehari-hari. Impian adalah keinginan atau cita-cita yang ingin diraih dan didapat.
Impian terbesar kamu menjadi apa?
Impian terbesar kamu mendapatkan apa?
Impian terbesar kamu tentang suami /istri seperti apa?
Apa impian terbesar kamu?
Kalau aku sih sederhana saja , impian terbesarku adalah hidup sehat dan bugar jasmani dan rohani, selalu dalam lindungan Tuhan serta sejahtera hidupnya.
Untuk mencapai impianku yang terkesan sederhana itu ternyata membutuhkan disiplin yang kuat.
Hidup sehat dan bugar jasmani dan rohani ternyata tidak mudah . Aku tidak mau saat tua nanti aku terbaring lemah di kasur saja, sakit . Aku mau bugar dan sehat sampai tua nanti ! Walaupun umurku mencapai 100 tahun , aku tetap mau bugar dan sehat. Kubayangkan betapa bahagianya melihat anak , cucu dan cicit tumbuh menjadi dewasa. Aku mau menyaksikan itu semua.
Untuk menjaga agar sehat dan bugar jasmani rohani , perlu olah raga yang seimbang , makan makanan sehat dan tentunya rajin berdoa , berkomunikasi dengan Tuhan. Memandang alam dan bersatu dengan alam sebenarnya merupakan olah raga rohani yang bagus , karena saat kita menyatu dengan alam, memandang karya Tuhan , akan terbesit rasa kagum yang tak terhingga. Hal itu menimbulkan perasaan bersyukur dan bahagia. Olah karena itu salah satu nasihat dari ayahku adalah jangan malas untuk berpiknik ke alam!
Selalu dalam lindungan Tuhan artinya Tuhan selalu beserta kita sekarang dan selamanya. Untuk mencapai itu juga dibutuhkan disiplin yang kuat dalam menjalankan perintah Tuhan. Kita terkadang atau malah sering lupa akan perintah Tuhan. Kita terkadang lebih mengikuti perasaan kita. kendali akan diri suka terlepas . Nah jika ingin Tuhan selalu melindungi , menurutku kita wajib dengan sadar dan disiplin menaati semua perintahNya.
Sejahtera hidupnya juga dibutuhkan disiplin yang kuat , agar tidak terjatuh dalam kemiskinan. Sejahtera bisa berarti cukup penghasilan yang didapatkan . Penghasilan menopang hidup kita . Jika kita memiliki penghasilan sendiri , maka kita bisa mandiri dan tidak merepotkan anak-anak kita. Hidup anak-anak sudah penuh persaingan , alangkah teganya jika kita masih merepotkan mereka dengan harus membiayai kehidupan kita. Bukan berarti mengajari anak-anak untuk durhaka terhadap orang tuanya, tetapi lebih memberikan contoh hidup mandiri biarpun umur sudah tua. Oleh karena itu pantang bagi kita untuk bermalas-malasan. Nasihat ayahku:" Orang malas itu temannya setan". Nah lo!
Kamis, 31 Desember 2015
Kamis, 24 Desember 2015
Istri Seorang Ibu , Bukan Budak!
Dua hari berturut-turut kita merayakan kelahiran nabi-nabi besar di dunia. Bicara mengenai kelahiran , maka tidak mungkin tidak kita akan teringat pada sosok seorang ibu. Dari rahimnya dia melahirkan bisa seorang anak , bisa juga kembar. Membayangkan penderitaan yang dialami saat mengandung dan melahirkan anak, seorang ibu benar-benar seorang manusia yang hebat.
Istri yang mengandung dan memberikan kepada suami keturunan juga seorang ibu, artinya istri adalah seorang manusia yang hebat. Tuhan telah mendesain para istri untuk menjadi penolong bagi kaum laki-laki di dunia. Seorang laki-laki beruntung sekali jika bisa memiliki seorang istri yang bisa menolong dia saat dalam kesulitan. Istri yang tidak mengeluh dan dengan tabah menemani suami dalam penderitaan. Istri yang dengan rela membantu menbiayai kebutuhan rumah tangga sehari-hari karena tidak cukupnya penghasilan suami. Bahkan dalam kondisi yang seperti itu , sang istri juga tidak protes jika suami masih juga menanggung kebutuhan orang tuanya. Istri masih harus mengajari anak-anaknya mengerjakan pr sekolah disela-sela kesibukannya , masih juga mengatur rumah , membersihkan rumah , memasak , jam tidurnya tidak cukup dan memastikan semua pintu dan jendela terkunci rapat pada malam hari. Ditambah pula sang istri taat pada perintah Tuhan . Berdoa merupakan salah satu kegiatan sehari-hari dia. kesetiaannya tidak diragukan . Alangkah beruntungnya laki-laki seperti itu .
Perlakuan apa yang seharusnya diterima oleh seorang istri yang demikian?
Ada dua tipe perlakuan suami yang akan diterima oleh istri yang hebat tadi:
1. Suami tipe memanfaatkan
Suami tahu istrinya bisa mandiri, bisa membantu mencari uang untuk mencukupi kebutuhannya , maka dia memanfaatkan istrinya. Suami berpikir tidak perlu susah-susah mencari nafkah karena istrinya juga sudah bisa mencari uang. Lebih celaka lagi dia malahan meminta penghasilan istrinya dengan berbagai alasan. Suami lupa bahwa tanggung jawab sebagai kepala keluarga adalah di tangannya, tapi dengan enteng dia mengalihkan tanggung jawab itu ke istrinya. Dia tidak lagi berpikir bagaimana caranya menambah penghasilan , tapi dia meminta penghasilan istrinya untuk mencukupi kebutuhan rumah tangganya. Lebih gila lagi dia memakai semua penghasilan istrinya untuk membiayai kebutuhan rumah tangganya lalu penghasilan dia ditabung atas namanya sendiri. Benar-benar seorang suami yang tidak memiliki tanggung jawab ! Selain tidak memiliki tanggung jawab dia juga tidak mensyukuri anugerah yang diberikan Tuhan padanya. Dan yang lebih memalukan lagi sang suami bertindak seolah-olah dia bos di rumah , dia memerintah dan menuntut istrinya harus melayani dia layaknya bos besar . Hemm memuakkan !
Untuk suami tipe seperti ini , aku berkata : " Heyyy, istrimu itu seorang ibu dan wanita yang hebat , dia bukan budak broooooo!"
Untuk suami tipe ini , menurutku harus mencium kaki istrinya 7 kali dan meminta maaf atas kelalimannya , ketidaktanggungjawabannya selaku kepala keluarga , kebodohannya dia karena mengabaikan anugerah Tuhan.
Jika terjadi di jaman modern ini , aku akan sangat heran dan terkejut jika ternyata masih ada tipe suami yang demikian . Jika dia berpendidikan tinggi , mulutku bisa mengangga saking terkejutnya. Semoga di jaman sekarang sudah tidak ada lagi suami yang memperbudak istrinya sendiri untuk kenyamanan dia . Ketahuilah setiap rupiah yang dihasilkan istri , ada bagian dari ibunya didalam penghasilan itu. Bagi suami yang melarang istrinya mengirim uang ke ibunya sedangkan dia sendiri mengirimkan uang untuk orang tuanya , maka menurutku Tuhan akan murka padanya. Dan jika Tuhan sudah murka , apapun bisa terjadi ..
2. Suami tipe bersyukur
Nah, untuk suami tipe ini , dia akan merasa sangat beruntung memiliki istri seperti di atas. Istri yang bisa membantu dia saat kesulitan. Istri yang rela penghasilannya dipakai untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga nya. Sang suami akan makin melimpahkan kasih sayangnya ke istri, dia berdoa kepada Tuhan agar selalu berjodoh dengan istrinya. Dia akan berkata kepada sang istri:"Terima kasih sayang kamu sudah mau membantuku mencukupi kebutuhan rumah tangga ini , aku berjanji hal ini tidak akan berlangsung lama, aku akan mencari tambahan penghasilan sehingga uangmu tidak perlu lagi dipakai untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga ini". Suami akan bekerja giat dan mencari peluang untuk menambah penghasilan , karena dia sadar dan tahu bahwa tanggung jawab membiayai kebutuhan rumah tangga ada di pundaknya. Suami tipe ini akan sangat menghargai istrinya, bukan seperti suami tipe memanfaatkan , malah bisa jadi dia mengancam akan menceraikan istrinya jika sang istri tidak menyerahkan penghasilan kepadanya. Istri yang mendapatkan suami tipe bersyukur ini juga sangat beruntung. Biasanya kondisi ekonomi mereka akan berangsur menanjak karena Tuhan memberkati perkawinan jenis ini. Tuhan sangat tidak suka dengan perbudakan , dalam bentuk apapun dan dalam lingkungan sekecil apapun.
Nah, anda tipe suami seperti apa ?
Sabtu, 19 Desember 2015
Itu Memang Jodohmu!
Itu Memang Jodohmu!
Saat masih belia kita sering mendengar kata-kata, itu memang udah jodohmu karena muka kalian mirip. Itu memang sudah jodohmu karena kalian keliatan serasi. Itu memang sudah jodohmu karena ini...., itu memang sudah jodohmu karena itu....dst.
Hemm...pernikahan adalah suatu kehidupan yang diinginkan oleh kebanyakan orang. Pernikahan dibayangkan oleh para pemuda pemudi sebagai hal yang indah selamanya. Mirip seperti cerita di dongeng , mereka menikah dan berbahagia selamanya. Dongeng itu hanya menceritakan perjalanan mendapatkan cinta para tokoh-tokoh dan dongeng selalu berakhir saat tokoh-tokoh dongeng itu menikah. Coba baca saja dongeng dari Christian Andreson. Hehehhe apa hubungannya nih ama judul di atas? Ayoo kita membahasnya !
Pernahkah terbesit pertanyaan seperti ini : sebenarnya siapakah jodoh kita? Benar atau tidak orang yang kunikahi ini adalah jodohku?
Ini ada satu pendapat yang menarik. Jika kita menikahi seorang wanita dalam waktu yang lama, dan si wanita itu tetap setia pada saat kita tidak memiliki uang , saat kita terpuruk dia tetap berada di sisi kita, walaupun kita terkadang mengeluarkan kata-kata yang kurang menyenangkan, tetapi dia tetap setia di sisi kita. Walaupun berlinang air mata saat bersama kita. Walaupun wajah kita menua dan ditambah kurang pandai mencari uang , eh dia tetap saja mau sama kita . Itulah JODOHMU!
Kenapa demikian?
Ini jawabannya :saat kita bergelimang harta , saat kita sukses , wanita mana yang tidak mau menemani pria yang sukses dan kaya raya? Wanita mana yang tidak mau memiliki suami yang sukses dan kaya , banyak uang dan harta ? Coba bertanyalah pada teman-teman wanita kalian , pasti jawabnya koor dan kompak , maaauuuuuuuuuuuuuuu!
Nah , jika sudah tahu hal ini , coba lihatlah istri kalian , apakah dia sesuai pendapat di atas?
Jika kalian sependapat , sayangilah wanita itu setulus hati ! Jangan pernah meneteskan airmatanya, karena kasih sayangnya tulus. Jangan pernah kau sia-siakan karena dia itu memang jodohmu!
Langganan:
Postingan (Atom)